Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi pada Learning Management System (LMS) telah mengalami perubahan yang sangat pesat. Mulai dari siste, LMS yang dibuat secara sederhana menjadi sistem yang dilengkapi dengan berbagai fitur yang dapat menampung dan mengelola konten dan data yang lebih kompleks. LMS pun menjelma sebagai sistem yang lebih modern dan berteknologi tinggi. Sistem LMS pun tak hanya di-deploy pada server sederhana, kini sudah siap digunakan melalui server berbasis cloud. Sehingga, sistem LMS menjadi lebih optimal untuk memberikan hasil pembelajaran yang lebih baik.
Lalu bagaimana dengan sistem LMS yang Anda miliki saat ini? Apakah masih layak untuk digunakan? Mari kita meninjau kembali sistem LMS yang Anda gunakan kembali saat ini, apabila sistem Anda tidak mampu memberikan beberapa poin berikut, itu artinya sudah waktunya bagi Anda untuk mengganti sistem LMS yang digunakan saat ini.
1. Sulit untuk diintegrasikan dengan teknologi lainnya
Dalam sistem LMS yang modern, sistem sudah dapat diintegrasikan dengan berbagai macam teknologi. Contoh yang paling sederhana adalah terintegrasi dengan email untuk mahasiswa. Apabila sistem Anda saat ini masih belum dilengkapi dengan fitur yang dapat terintegrasi dengan email mahasiswa, itu artinya sistem Anda sudah perlu diganti. Mengapa harus terintegrasi dengan teknologi lain, contohnya sederhana, ketika sistem LMS terintegrasi dengan email seluruh mahasiswa, maka Anda dapat mengirimkan email hanya dalam satu klik, tanpa harus menambahkan satu-persatu. Teknologi lain, adalah video learning. Jika sistem Anda masih terlalu jadul dan tidak mendukung video learning (streaming), itu sama halnya sistem Anda masih terbatas dan perlu sistem yang lebih baru.
2. Tidak dapat menghasilkan data yang akurat
Salah satu hal penting dalam penggunaan sistem LMS adalah untuk memberikan kemudahan dalam memeriksa setiap data pada mahasiswa. Apabila sistem Anda tidak dapat memberikan data yang akurat, maka sistem tersebut sudah sangat layak untuk digantikan dengan sistem LMS yang selalu melakukan pembaruan untuk menghasilkan data yang lebih akurat. Sehingga, Anda dapat mengakses data dengan cara yang lebih mudah.
3. Sulit untuk dipahami oleh pelajar dan pengajar
Sistem LMS memiliki dua halaman berbeda selayaknya sistem pada umumnya. Halaman pertama hanya dapat dibuka oleh pengajar dan halaman lainnya dapat dibuka oleh para pelajar. Dalam halaman tersebut tentu memiliki halaman berbeda. Jika, sistem tersebut memiliki proses yang panjang dan mempersulit pelajar maupun pengajar, itu artinya Anda sudah membutuhkan sistem baru yang lebih mudah dipahami oleh keduanya.
4. Tidak mendukung mobile/smartphone
Sistem yang hanya bisa digunakan pada PC/laptop merupakan sistem yang sudah usang dan membutuhkan pembaruan. Karena, saat ini hampir seluruh penyedia sistem sudah menawarkan sistem yang dapat diakses melalui mobile. Apabila sistem Anda hanya bisa diakses melalui PC, bagaimana nasib para guru dan pelajar yang hanya memiliki smartphone tetapi tidak memiliki PC? Maka dari itu, Anda harus menggunakan sistem yang sudah mendukung versi mobile dan desktop.
Nah itulah tanda-tanda bahwa sistem LMS Anda sudah harus diganti. Apabila Anda kesulitan untuk mencari sistem LMS yang dapat menjadi solusi dari seluruh masalah yang disebutkan di atas, maka sistem LMS dari Brightspace Indonesia adalah solusinya. Informasi lebih lanjut, silakan hubungi kami melalui email di hi@brightspaceindonesia.com. Anda juga dapat langsung menghubungi kami melalui halaman contact us. Hubungi kami sekarang juga!
Ilustrasi (c) Unsplash.com